6 Apr 2010

5 Kesalahan Besar saat Berkencan

VIVAnews - Kesan pertama saat kencan harus terasa begitu menggoda. Jangan sampai, teman kencan Anda tidak nyaman, karena salah memulai topik obrolan atau salah bersikap.

Sebenarnya, tak perlu 'jaim' saat berduaan dengannya. Namun, Anda perlu memilih topik percakapan untuk dibahas dengan si dia. Karena itu, kenali 5 kesalahan yang bisa membuat kencan bubar.    

1. Mantan kekasih
Ketika Anda baru mengenal pria, dan telah berhasil mengajaknya kencan, hati-hati saat memulai topik pembicaraan. Jangan pernah membicarakan soal mantan pacar. Topik ini bisa menimbulkan kesan buruk. Si dia bisa menganggap Anda masih menyimpan perasaan cinta pada mantan kekasih Anda.

2. Uang
Jangan pernah membicarakan topik ini. Jika membicarakan tentang uang, Anda akan terkesan sombong. Bisa jadi, si dia langsung mundur dari penjajakan cinta ini.

3. Merayu atau menggoda
Saat pendekatan dengan si dia, Anda perlu strategi. Jangan menganggap sanjungan atau rayuan akan membuat si dia terpesona. Lebih baik lakukan percakapan secara alami. Jika Anda lebih jujur, pasangan akan lebih menghormati dan menghargai Anda.

4. Tidak Fokus
Terkadang, karena pikiran tidak fokus, Anda kurang mendengarkan kalimat yang dia ucapkan. Hal ini memaksa teman kencan Anda untuk mengulangi perkatannya. Situasi ini bisa membuat si dia merasa tidak nyaman. Maka itu, jika memang sedang mengobrol atau membahas sesuatu, usahakan untuk mendengarkan obrolannya dengan baik.

5. Menjawab dengan sederhana
Menjawab dengan sederhana "ya" atau "tidak", atau hanya satu kalimat bisa membuat teman kencan Anda tersinggung. Pasalnya, jawaban pendek biasanya bisa menunjukkan bahwa Anda malas-malasan dan tidak tertarik padanya. Jika memang Anda ingin melanjutkan hubungan ini, sebaiknya menjawab pertanyaannya dengan antusias, namun tidak juga berlebihan.

Apakah Warnet akan senasib dengan Wartel?

KOMPAS.com — Saya hanya mencoba untuk membandingkan keadaan yang sama terhadap dua benda yang kini menjadi kebutuhan hidup kita. Handphone dan laptop.
Dahulu, perkembangan warung telepon sangatlah menggembirakan. Tetangga saya ketika 1993 mampu membeli sebuah mobil keluarga. Bahkan, dalam hitungan lima bulan pada awal dia membuka wartel (warung telekomunikasi) sudah balik modal. Dan, tetangga saya pernah berkisah, dalam satu hari antrean dari pagi hingga sore tidak pernah sepi. Bahkan, dia harus buka lebih pagi dan tutup lebih malam untuk memberikan layanan kepada pengguna wartel kala itu.
Tapi sekarang, dia sudah tidak lagi memiliki wartel dan sudah dibongkar karena minimnya minat masyarakat di sekitar. Dia pernah berujar kepada saya, "Sekarang Mas, sudah tidak seramai dulu. Kalo dulu ramai setiap hari. Sekarang, satu orang sehari saja sudah bersyukur. Makanya saya tutup saja wartel di depan rumah saya."
Ini juga mulai merambah saudara seteknologi yang lain. Komputer jinjing atau lebih familier di telinga kita, laptop. Medio 2000-an hingga sekarang warnet (warung internet) mulai menjamur di setiap daerah. Bahkan, di sepanjang jalan, bisa terdapat 3 sampai 4 warnet. Di daerah-daerah terpencil pun sudah mulai dirambah. Bahkan, persaingan harga dan kecepatan akses internet menjadi dagangan ampuh para pemilik warnet.
Kini, mereka harus bersiap kehilangan pasarnya. Perkembangan teknologi wireless sungguh sangat cepat. Dimulai dengan akses dengan kabel, kini semakin mudah dengan akses tanpa kabel atau cukup dengan modal wireless yang ada di laptop kita. Maka, pilihan-pilihan tempat untuk mengakses internet semakin banyak. Bukan dominasi warnet lagi. Bahkan, ruang-ruang publik, seperti bandara, stasiun, kafe, dan tempat perbelanjaan sudah menyediakan akses internet atau hotspot.
Ini juga dibarengi dengan pertumbuhan modem (alat semacam untuk mengakses internet menggunakan kartu provider, baik prabayar maupun pascabayar) yang semakin beragam. Bahkan, banyak sekali penawaran paket akses internet yang dilakukan oleh provider-provider telekomunikasi untuk mempermudah masyarakat.
Maka, masyarakat yang membutuhkan akses internet tidak perlu lagi ke warnet karena sudah cukup banyak cara untuk mengakses internet, baik dengan HP maupun dengan laptop sendiri, dengan mencari wireless yang tersebar di ruang-ruang publik atau cukup menggunakan modem untuk mengakses internet.
Inilah perkembangan teknologi sekarang yang cukup cepat dan memudahkan masyarakat. Maka, kita perlu terus melakukan inovasi agar warnet (warung internet) tidak hilang tergerus zaman teknologi, seperti wartel dan telepon umum yang mulai hilang.
Mari kita cerdaskan masyarakat dengan informasi dan teknologi yang bermanfaat dan memberikan wawasan yang luas.
Salam.

5 Daya Tarik Pria di Mata Wanita

Apa yang membuat Anda tertarik saat pertama kali bertemu pasangan? Mungkin, penampilan fisik menggoda yang bisa bikin hati Anda 'kepincut' padanya.
Tapi, bagi wanita tidak hanya penampilan fisik yang mampu merebut hati mereka. Lima hal yang ada dari pria ini juga punya andil besar dalam memikat hati wanita.

1. Kecerdasan

Kepintaran pria, atau otak 'encer' yang dimiliki si dia menunjukkan kejantannya. Pengetahun serta Wawasan luas yang dimiliki pria bisa bikin wanita merasa kagum, dan bangga bisa menggandeng pria cerdas.

2. Selera humor

Pria dengan lelucon memiliki pesona tersendiri. Sebab, selera humor bisa menunjukkan pada wanita si dia bisa bersikap luwes dan tidak kaku.

3. Sebagai pelindung wanita

Memiliki sikap melindungi adalah salah satu sikap pria yang disukai wanita. Cara pria memperlakukan wanita, misalnya mengulurkan tangan untuk membantu wanita saat menuju tanjakan curam, atau sekadar merangkul, bisa membuat wanita tersenyum. Perhatian pria memang bisa membuat hati wanita berbunga-bunga.

4. Penampilan

Wanita menyukai pria yang pintar memadupadankan busana yang dikenakannya, dan mau merawat dirinya. Tapi, tidak berlebihan, lho. Jangan sampai, perawatan yang dijalani si dia lebih banyak dan lebih detil ketimbang Anda.

5. Aroma dan bentuk tubuh

Lekukan tubuh pria sangat berbeda dari wanita, tentu mampu membuat Anda deg-degan saat melihatnya. Postur tubuh ideal pria dengan perut rata, dan lengan kekar, tidak hanya terlihat seksi tapi juga dianggap bisa melindungi wanita. Selain bentuk tubuh, aroma tubuh pria juga bisa menggoda wanita.

5 Apr 2010

Setting GPRS dan MMS Telkomsel, Indosat, XL

Sering kita mengalami kesulitan untuk melakukan koneksi akses Internet GPRS melalui Handphone kita karena kurangnya panduan yang lengkap dan jelas. Berikut adalah panduan setting GPRS dan MMS dari masing-masing operator terbesar di Indonesia yaitu Telkomsel, Indosat dan XL
Setting GPRS secara otomatis
KartuHALO
Ketik sms : GPRS kirim ke 6616 dan MMS ke 6616
kartu simPATI
Ketik sms : GPRS kirim ke 6616 dan MMS dan kirim ke 6616.
Nomor kode adalah enam belas digit angka yang terdapat di balik kartu SIM Card dalam format empat angka bertumpuk empat. Misalnya GPRS 6210009922069556
Indosat
Matrix
Ketik sms: ACT GPRS kirim ke 888 dan ACT MMS kirim ke 888
Mentari
Ketik sms: ACT MMS kirim ke 888 (hanya MMS, karena Mentari belum enyediakan layanan GPRS)
IM3
Cara mengaktifkan GPRS/MMS
Otomatis aktif perdananya
XL
Hubungi Layanan Pelanggan di nomor 818 dari ponsel anda atau ke (021) 579 59818 atau kunjungi XL Shop Terdekat.
Setting GPRS secara Manual
GPRS Telkomsel
Connection Name : Telkomsel
Data Bearer : GPRS
Access Point Name : telkomsel
Username : wap
Prompt Password : No
Password : wap123
Authentication : Normal
Proxy address : 10.1.89.130
Homepage : http://wap.telkomsel.com
Connection Security : Off
Session Mode : Permanent
Setting GPRS Matrix
Connection Name : Satgprs
Data Bearer : GPRS
Access Point Name : satelindogprs.com
Username : (kosongkan)
Prompt Password : No
Password : (kosongkan)
Authentication : Normal
Proxy address : 202.152.162.250
Homepage : http://satwap
Connection Security : Off
Session Mode : Permanent
Setting GPRS IM3
Connection Name : M3-gprs
Data Bearer : GPRS
Access Point Name : www.indosat-m3.net
Username : gprs
Prompt Password : No
Password : im3
Authentication : Normal
Proxy address : 010.019.019.019
Homepage : http://wap.indosat-m3.net
Connection Security : Off
Session Mode : Permanent
Setting GPRS XL
Connection Name : XL-gprs
Data Bearer : GPRS
Access Point Name : www.xlgprs.net
Username : xlgprs
Prompt Password : No
Password : proxl
Authentication : Normal
Proxy address : 202.152.240.50
Homepage : http://wap.lifeinhand.com
Connection Security : Off
Session Mode : Permanent
Setting MMS
Setting MMS Telkomsel
Connection Name: tel-MMS
Data Bearer: GPRS
Access Point Name: mms
Username: wap
Prompt Password: No
Password: wap123
Authentication: Normal
Proxy address: 10.1.89.150
Homepage: http://mms.telkomsel.com/
Connection Security: Off
Setting MMS Mentari dan Matrix
Connection Name : sat-MMS
Data Bearer : GPRS
Access Point Name : mms.satelindogprs.com
Username : satmms
Prompt Password : No
Password : satmms
Authentication : Normal
Proxy address : 202.152.162.88
Homepage : http://mmsc.satelindogprs.com.
Connection Security : Off
Setting MMS IM3
Connection Name : M3-MMS
Data Bearer : GPRS
Access Point Name : mms.indosat-m3.net
Username : mms
Prompt Password : No
Password : im3
Authentication : Normal
Proxy address : 010.019.019.019
Homepage : http://www.mmsc.m3-access.com
Connection Security : Off
Setting MMS XL
Connection Name : XL-MMS
Data Bearer : GPRS
Access Point Name : www.xl.mms.net
Username : xlgprs
Prompt Password : No
Password : proxl
Authentication : Normal
Proxy address : 202.152.240.50
Homepage : http://mmc.xl.net.id/sevlets/mms
Connection Security : Off
Bila konfigurasi GPRS sudah benar sesuai panduan diatas tapi masih belum bisa terkoneksi ke Internet, jangan sungkan-sungkan untuk menghubungi CALL CENTER sesuai operator kartu anda, pasti akan di dilayani dengan baik dan dipandu dengan ramah oleh Customer Care operator tersebut.

Membangun RT/RW-Net

Apa itu RT/RW-Net ? Membangun RT/RW Net adalah suatu konsep dimana beberapa komputer dalam suatu perumahan atau blok dapat saling berhubungan dan dapat berbagi data serta informasi. Konsep lain dari RT/RW Net adalah memberdayakan pemakain internet dimana fasilitas internet tersedia selama 24 jam sehari selama sebulan dimana biaya yang akan dikeluarkan akan murah karena semua biaya pembangunan infrastruktur, operasional dan biaya langganan akan ditanggung bersama.
Konsep RT-RW-Net sebetulnya sama dengan konsep Warnet, pemilik warnet akan membeli atau menyewa pulsa atau bandwith dari penyedia internet / ISP (Internet Service Provider) misalkan Telkom, Indosat atau Indonet, lalu dijual kembali ke pelanggan yang datang menyewa komputer untuk bermain internet baik untuk membuka Email, Chating, Browsing, Main Game dll. Apakah RT/RW Net ini Murah ? Jawabanya adalah iya. Mari kita ambil contoh dengan menyewa komputer di Warnet dengan Rp.3.500 /jam. Asumsikan kita menyewa selama 4 jam perhari maka biaya yang akan dikeluarkan selama sebulan adalah Rp. 420.000. Bandingkan dengan RT/RW net ini dengan asumsi kita berlangganan Speedy untuk besaran bandwith 384Kb yang harganya Rp. 750.000 perbulan. Maka jika jumlah warga yang bergabung misalkan 10 orang maka sebulan warga hanya akan membayar kurang lebih 75.000. Biaya tersebut termasuk sangat murah karena pelanggan akan bebas menggunakan internet selama 24 jam sehari selama sebulan penuh.

Pengertian RT/RW-Net

RT/RW-Net adalah jaringan komputer swadaya masyarakat dalam ruang lingkup RT/RW melalui media kabel atau Wireless 2.4 Ghz dan Hotspot sebagai sarana komunikasi rakyat yang bebas dari undang-undang dan birokrasi pemerintah. Pemanfaatan RT/RW Net ini dapat dikembangkan sebagai forum komunikasi online yang efektif bagi warga untuk saling bertukar informasi, mengemukakan pendapat, melakukan polling ataupun pemilihan ketua RT/RW dan lain-lain yang bebas tanpa dibatasi waktu dan jarak melalui media e-Mail/Chatting/Web portal, disamping fungsi koneksi internet yang menjadi fasilitas utama. Bahkan fasilitas tersebut dapat dikembangkan hingga menjadi media telepon gratis dengan teknologi VoIP

Tujuan membangun RT/RW-Net

- Turut serta dalam pengembangan internet murah di masyarakat.
- Membangun komunitas yang sadar akan kehadiran teknologi informasi dan internet.
- Sharing informasi dilingkungan RT/RW sehingga masyarakat lebih peduli terhadap lingkungan disekitarnya.
- Mempromosikan setiap kegiatan masyarakat RT/RW ke Internet sehingga komunitas tersebut dapat lebih di kenal dan bisa dijadikan sarana untuk melakukan bisnis internet.
Tujuan lain dari RT/RW Net ini adalah membuat semacam Intranet yang berisi berbagai macam informasi tentang kegiatan yang ada di lingkungan sekitar. Dengan tersambungnya rumah-rumah ke jaringan Internet secara terus-menerus dan tidak terputus, maka bisnis internet diharapkan akan semakin marak termasuk pemanfaatan internet untuk pembayaran tagihan telpon, listrik, pengecekan Saldo Bank , pemesanan tiket Pesawat dll.

Berapa investasi yang dibutuhkan ?

Untuk pendirian RT/RW Net ini, ada 2 biaya yang akan dikeluarkan yakni biaya investasi awal dan biaya iuran perbulan. Biaya investasi awal adalah biaya yang hanya dikeluarkan sekali yakni biaya untuk pembangunan infrastrukur. Sedangkan biaya iuran bulanan dan biaya operator adalah biaya yang akan dikeluarkan setiap bulan untuk membayar ke penyedia internet dimana besaranya akan tergantung dari besar bandwith atau kapasitas saluran yang akan disewa. Besaran biaya untuk iuran bulanan ini juga tergantung dari banyaknya pelanggan yang tergabung. Untuk koneksi Internet direncakan akan menggunakan jasa layanan Telkom yakni Speedy walau terkadang agak lambat untuk jam – jam tertentu.
Yang termasuk biaya investasi awal adalah biaya untuk pembuatan Netwotk (jaraingan) antar RT/RW dan biaya penyediaan perlengkapan untuk pemakai/warga yang ingin bergabung. Yang termasuk biaya yang akan dikeluarkan oleh calon pelanggan untuk pemenuhan perlengkapan adalah pembelian Komputer/Notebook, Wireless Card dan Antena Penerima
Untuk memulai proyek RT/RW Net harus ada tempat yang akan dijadikan sebagai Central (server) RT/RW-Net yakni tempat untuk mengelola system jaringan atau tempat akan diletakanya server perangkat modem, Billing Server, Access Point dan Switch dan juga sebagai tempat untuk mendistribusikan koneksi internet keseluruh pelanggan /rumah setiap anggota.
Untuk mendistribusikan koneksi internet keseluruh pelanggan maka ada dua cara yang umunya ditempuh yakni dengan menggunakan sistem kabel (UTP) dan sistem Wireless (Gelombang Radio). Dengan berbagai pertimbangan termasuk letak rumah para pelanggan yang tersebar maka sistem kabel tidak akan efisien jika harus menarik satu kabel kesetiap pelanggan/rumah karena jarak serta kontur tanah yang tidak rata. Dengan pertimbangan efesiensi dan efektifitas termasuk kemudahan maintenance maka kami usulkan untuk menggunakan system Wireless ketika akan mendistribusikan koneksi internet kesetiap rumah termasuk pembentukan sistem jaringan komputer atau Local Area Network (LAN).

Peralatan yang dibutuhkan (Calon Pelanggan)

Setiap warga yang ingin bergabung dalam komunitas RT/RW net ini maka peralatan yang dibutuhkan adalah :
- PC Desktop/Notebook
- Kartu Wireless ( untuk komputer/Notebook yang belum memilki Card Wireless/WiFi)
- Antena Yagi atau Wajan Bolik
Semua biaya untuk perlengkapan adalah biaya yang dibutuhkan oleh warga jika ingin bergabung dengan RT/RW. Jenis PC yang cocok buat warga, tipe wirless card yang bagus dan berkualitas serta jenis antena penerima yang akan dipasang disetiap rumah.

Estimasi Biaya Pembangunan RT/RW-Net (Hardware & Tower/Antena)

Tempat yang menjadi server akan dibangun sebuah tower/antena dengan ketinggian sekitar 25 meter sehingga bisa menjangkau seluruh rumah di Blok A termasuk rumah yang ada di Blok D. Dari tower ini akan dipasang sebuah antena dan Access Point sehingga frekuensi radio atau sinyal dapat ditangkap oleh semua pelanggan. perkiraan kebutuhan dana untuk memenuhi kebutuhan pendirian RT/RW-Net adalah sbb :
style=”text-align: center; font-weight: bold; font-family: Arial;”>
Jenis
Peralatan
style=”text-align: center; font-weight: bold; font-family: Arial;”>Harga Keterangan
PC
Server (OS Linux)
2.500.000,-
style=”font-size: 9pt; font-family: Arial;”>Pentium IV Dual
Core,
512MB DDR2, 80GB HDD SATA,
52x CD-ROM, VGA Integrated 128MB (shared),
Audio,
NIC onboard, 15 inch CRT Monitor

href=”http://www.billinghotspot.com” target=”_blank”>Billing
WiFi (RT/RW-Net)
2.000.000,-

href=”http://www.mikrotik.com” target=”_blank”>RouterBoard
RB 133
1.100.000,- OS
Level 4
Power
Over Ethernet
(PPOE)
100.000,-
Outdoor
Box TI-BOX
135.000,- 15×25x10
Adaptor
20 V 4.5 A
125.000,-
Antenna
Rubberduct 9
DB
125.000,-
MiniPCI
WLM 54G P23
+ PIGTAIL
375.000,-
Switch
Hub
120.000,- 5
Port
10/100
Connector
RJ45
70.000,- 1
Box
Konstruksi
Antenna + Kabel Grounding +/- 35m
9.500.000,- Triangle
5 stick, 25 Meter (biasanya sudah termasuk biaya
pemasangan dan Intalasi)

style=”font-size: 10pt; font-family: Arial;”>Total Biaya
Keseluruhan
16.150.000,-
Dari tabel diatas maka biaya untuk pembangunan RT/RW-Net adalah Rp. 16.150.000,- Biaya tersebut adalah biaya yang akan ditanggung bersama oleh warga yang ingin bergabung dengan RT/RW Net. Semakin banyak warga yang bergabung maka semakin murah biaya yang akan dikeluarkan untuk pembangunan ini

Peluang Bisnis Hotspot

Sudahkah usaha anda dilengkapi Wi-Fi Hotspot ? Mengapa tidak memberikan akses Wi-Fi untuk para pengunjung tempat Anda. Hotspot atau tempat mengakses Internet dengan menggunakan Wi-Fi memang bukan lagi merupakan barang baru tetapi sekarang ini menjadi tren bahwa usaha anda benar-benar kelihatan wahh (lux) dan sebagai menjadi nilai tambah dari pendapatan yang utama. Hotspot atau tempat yang menyediakan layanan akses Internet dengan menggunakan wireless memang sudah sangat banyak. Mulai dari cafe, restoran, sampai hotel pada umumnya menyediakan layanan Internet tanpa kabel ini. Hal ini disebabkan banyaknya perangkat yang telah dilengkapi dengan teknologi wireless, sehingga tren penggunaannya pun semakin tinggi.
Sayangnya, tidak semua orang mengerti bagaimana cara membangun infrastruktur Wi-Fi. Kurangnya informasi dan mungkin harga yang agak mahal membuat banyak pemilik tempat usaha enggan untuk membangun hotspot. Padahal, adanya hotspot ini sangat berpotensi untuk menambah daya tarik dan juga bisa menambah penghasilan dari tempat itu sendiri.
Hal pertama yang harus Anda pertimbangkan adalah target konsumen yang biasanya mampir ke tempat Anda. Jika selama ini tempat Anda hanya dijadikan tempat “nongkrong” orang-orang yang tidak terbiasa dengan peralatan ber-Wi-Fi, menyediakan hotspot tidak akan memberikan nilai tambah bagi pengunjung.
Sebaliknya, bila pengunjung tempat Anda merupakan kaum eksekutif, maka menyediakan Wi-Fi akan memberikan nilai tambah yang sangat potensial. Anda pun bisa mendapatkan pemasukkan ekstra dengan menjual voucher hotspot.
Pertimbangan lainnya adalah aspek ekonomis. Pengeluaran bulanan Anda otomatis akan bertambah dengan adanya hotspot. Pemilihan jenis koneksi dan kecepatan yang tepat tentunya berperan untuk memberikan nilai ekonomis. Jangan sampai Anda memilih koneksi Internet yang cepat dan mahal, tetapi tidak banyak digunakan oleh pengunjung (alias mubazir). Dari sisi pemasukan, Anda bisa mendapatkan keuntungan dari penjualan voucher yang dibeli oleh pengunjung. Selain itu, pengunjung juga kemungkinan besar akan memesan makanan/minuman ekstra selama mengakses hotspot Anda. Ini juga berarti pemasukkan ekstra untuk Anda.
Hal-hal yang harus anda perhatikan untuk memulai Bisnis Hotpsot
Tentukan konsep bisnis hotspot Anda
Konsep hotspot ini merupakan awal yang sangat penting untuk Anda tentukan. Apakah hotspot Anda nantinya akan dapat digunakan secara gratis atau harus membeli voucher tertentu? Anda harus menentukan hal dasar ini terlebih dahulu karena akan menyangkut perencaaan infrastruktur hotspot itu sendiri.
Alternatif yang biasa dipilih adalah memberikan waktu trial khusus secara gratis selama beberapa waktu (satu atau dua bulan pertama). Selanjutnya, pengunjung harus membayar atau membeli voucher sebelum bisa mengakses hotspot Anda. Kadang kala, ada beberapa tempat yang memang sengaja memberikan layanan Wi-Fi hotspot secara gratis. Namun, Anda harus berbelanja (atau memesan makanan) selama mengakses hotspot tersebut.
Layanan Akses Internet cukup murah dan cepat
Hal yang harus Anda perhatikan adalah miliki adalah akses Internet yang cepat dan murah. Akses Internet ini pada umumnya menggunakan layanan broadband dengan kecepatan yang cukup tinggi (128 Kbps atau lebih), tergantung target jumlah pengunjung yang akan mengakses layanan hotspot ini.
Membangun Hotspot tanpa Menggunakan Billing
Bagian ini akan membahas singkat mengenai cara pembuatan hotspot gratis (tanpa sistem billing tertentu). Secara umum, sistem hotspot gratisan tidaklah berbeda jauh dengan sistem Wi-Fi di rumah yang saat ini mulai banyak digunakan. Anda hanya perlu beberapa alat untuk membuat jaringan seperti ini.
Alat pertama yang harus Anda miliki tentunya adalah modem. Modem ini harus disesuaikan dengan jenis koneksi Internet yang Anda gunakan (ADSL, Cable, dan lainnya).
Selanjutnya, Anda juga harus memiliki sebuah router yang akan berfungsi sebagai gateway. Router inilah yang akan mengatur semua koneksi dari client ke Internet. Sebaiknya, Anda membeli router yang telah dilengkapi dengan fungsi Access Point terintegrasi. Jika Anda membeli router yang tidak memiliki fungsi Access Point, maka Anda juga harus membeli Access Point terpisah.

Membangun Hotspot dengan Menggunakan Billing Hotspot
Membangun hotspot dengan menggunakan billing akan jauh lebih mudah dibandingkan dengan tanpa billing. Sistem yang umum digunakan adalah dengan menggunakan voucher generator maupun refill generator yang secara otomatis akan dibuat oleh sistem billing hotspot.
voucher generator
Sistem ini umumnya bisa bekerja secara independen. Ia memiliki fungsi router/gateway dan juga Access Point (Anda tetap harus membeli modem). Sistem billing dan voucher generator-nya telah terintegrasi. Biasanya, ia juga memiliki keypad (untuk menentukan jumlah voucher yang dibeli) dan printer (untuk mencetak voucher). Sistem ini hanya perlu dikonfigurasi saat awal via PC, selanjutnya semua operasi sistem bisa bekerja secara independen. PC hanya dibutuhkan untuk melakukan perubahan konfigurasi saja. Billing Hotspot yang kami rekomendaikan adalah billinghotspot.com
Konfigurasi koneksi akses Internet
Infrastruktur jaringan yang harus dibuat pada dasarnya cukup sederhana. Dasarnya, untuk koneksi ke Internet akan dibutuhkan modem. Dari modem, koneksi akan dimasukkan ke router atau gateway. Selanjutnya, dari router koneksi baru dibagi ke client via koneksi kabel ataupun wireless (via Access Point).
topologi hotspot sederhana

Memantau pemakaian user
Hal ini hanya perlu dilakukan oleh Anda yang menggunakan sistem login. Masuklah ke router dan cari menu “Report” atau sejenisnya. Di sana, Anda bisa menemukan username dan password yang di-generate oleh sistem
report hotspot billing
Informasi diatas sangat jelas sekali seperti lama pemakaian, sisa waktu pemakaian, dan jumlah uang yang dibayarkan juga bisa dilihat. Pastikan saja bahwa tidak ada kejanggalan di sini. Setiap kejanggalan sebaiknya segera diperiksa lebih detail.
Berapa biaya yang dibutuhkan untuk membangun Hotspot

Step-by-step Wireless Billing Setup

Windows 7 Wi-Fi billing setup

Introduction

This article demonstrates how to setup a very simple Wi-Fi billing approach. You need the following hardware:
1. A server computer which is connected to the Internet (e.g. via ADSL modem).
2. An extra LAN (Ethernet) card.
3. Wireless router (Linksys WRT54G, D-Link DIR-300, etc.)
The idea is to make your server computer your Internet gateway computer, which means the computer with CuteHotspot Server installed is located between your ADSL router and Wi-Fi router:
Click for full sized image
Full sized image

1. Plug in extra Ethernet card

Plug in your extra Ethernet card into your server PCI slot and let Windows detects the card and install the corresponding network card driver.
In this example Local Area Connection 1 (NIC1) is a primary card connected to the ADSL modem and Local Area Connection 2 (NIC2) is an extra network card:
Click for full sized image
Full sized image

2. Enable Internet Connection Sharing

Open your NIC1 properties and enable Internet Connection Sharing. If you have more than 2 cards enabled, you have to select your NIC2 in the list:
Click for full sized image
Full sized image
Open your NIC2 properties and change default IP address and subnet mask to
IP address = 192.168.0.2
Subnet mask = 255.255.0.0
Click for full sized image
Full sized image

3. Setup Wi-Fi router

Connect your NIC2 with a cable to your router LAN port (not Internet port):
Click for full sized image
Full sized image
Set the router IP address = 192.168.0.3. Switch the router into Access Point mode. Disable router DHCP.
Read more on how to setup your router model:
Linksys router setup (WRT54GL)
D-Link router setup (DIR-300)

4. Connect Wi-Fi laptop

Connect your Wi-Fi laptop to your wireless network and make sure that you can surf the web.

5. Setup CuteHotspot Server

Install CuteHotspot on your server computer.
Open CuteHotspot main menu > Tools > Internet..., select your NIC2 and enable the Wi-Fi billing option:
Click for full sized image
Full sized image

6. Login Wi-Fi laptop

Try opening any website from your Wi-Fi laptop and get CuteHotspot login page. Type your customer/ticket login/password to start a session and continue browsing the web.
Click for full sized image
Full sized image

Labels

Promosikan usahamu?

Launch viral advertising campaigns on Twitter with Magpie!